DP BKJ feat Flourescent

Sabtu, 16 Oktober 2010

MIMPI ???? SALAH KAH ITU?


MIMPI dan NGAYAL… salah kah?

Pernahkah kalian bermimpi? Pasti sering… kalian pasti bermimpi untuk menjadi seorang yang paling hebat di sekolah, yang paling terkenal, yang paligh berkuasa, yang paling cantik, yang paling ganteng, yang paling pinter, jadi pacarnya si A, jadi seseorang yang berguna buat orang lain.

Dan pernahkah kalian berkhayal? Akan jadi apa kalian dimasa depan? Pernahkan?! Tapi apakah semua khayalan kalian SELALU terwujud? Bisa iya bisa tidak...

JADI SALAH KAH JIKA KITA BERMIMPI ATAU BERKHAYAL ?

Dengar kawan. Bermimpilah...
GANTUNGKANLAH MIMPIMU SETINGGI LANGIT! TETAPI JIKA MIMPI KITA TERLALU TINGGI, MELEBIHI LANGIT......

KITA BUTUH SESEORANG UNTUK MEMBANGUNKAN KITA.

cerita di hari jumat sampai sabtu tgl 15-16.10.2010

sekarang ini aku lagi suka sama seseorang... emm ralat dua orang ><'. sebut aja si A dan si B. aku suka sama si A udah lama, aku udah lama kenal sama dia, ya sekarang ini *bisa dibilang* pdkt.. nah disaat aku udah deket deketnya sama A sahabatku si N malah ndeketin si A, SAKIT HATI men.. mak jleb jleb rasanya [!] ya bayangin aja, masak panggilan "sayang" ku ke A dipakek juga ma si N buat manggil si A. mana sok akrab lagi :( huhuuuhuu... tapi ya udahlah, si N juga suka ma si A dan si N lebih CANTIK dari aku... :') yahh.. saya relakan. eh tapi ternyata waktu aku lagi deket ma si B si N juga ngedeketin.. asenkk,... apa sih maunya tu cewek? wuahh.. mak jleb jleb lagi! dan hari sabtunya waktu penerimaan rapot. rangking ku melorot drastis men.. --"

LENGKAP SUDAH MAK JLEB JLEB nya.. :'(

Sabtu, 09 Oktober 2010

Diary Seorang Gadis Miskin


Senin, 1 Maret 2010

Hari ini adalah hari Senin. Sepeti biasa aku bangun tidur, berdoa, mandi, dan mengemis. Tak ada yang menarik hari ini. Hari ini aku melihat suatu selebaran tentang sebuah film baru yang akan diputar di Bioskop. Aku ingin menontonnya karena selama aku hidup di dunia ini aku belum pernah menonton film. Hemmm, menonton tv saja aku belum pernah apalagi menonton film. Sekarang umurku sudah 14 tahun. Dan aku belum pernah sekalipun menonton tv ataupun film di bioskop. Belum pernah! Padahal aku dengar, anak-anak seusia ku sudah sering menonton film. Bagi mereka menonton film adalah kebutuhan sehari-hari. Ya Tuhan, aku iri pada mereka yang hidup serba berkelimpahan.

Selasa, 2 Maret 2010

Dear diary,
Hari ini aku sangat sedih aku tadi sempat mendengar percakapan dua orang anak SD kira kira mereka berumur 10 tahunan. Mereka tadi menceritakan bahwa mereka telah melihat film baru tersebut. Aku benar benar iri mendengarnya. Aku pun berjanji pada diriku sendiri akan mencari uang sebanyak banyaknya agar aku dapat membeli tiketnya. Dan aku akan mengajak mama dan papaku untuk menonton bersama. AKU JANJI

Rabu, 3 Maret 2010

Aku agak senang karena hari ini aku mendapat pekerjaan baru. Yaitu sebagai penjual koran keliling. Ya memang penghasilannya tidak seberapa besar. Tapi setidaknya lebih baik dari pada aku harus mengemis.

Kamis, 4 Maret 2010

Hari ini mama sakit. Aku dan papa sangat sedih. Papaku bingung, akan membawa kerumah sakit atau tidak. Bila tidak, maka keadaan mama akan kritis, karena penyakit mam sangat parah. Tapi bila membawa mam ke rumah sakit, papa tidak punya uang. Lalu dengan sedih aku membongkar semua tabungan ku. Kuhitung uangnya, ternyata sudah ada tiga puluh lima ribu. Lalu aku berpikir. Jika aku menyerahkan uang itu pada papa, aku tidak akan bisa menonton film terbaru itu, tapi jika tidak mama akan menderita. Dan akhirnya dengan berat hati kuserahkan uangku itu untuk kesembuhan mama. Sambil menahan air mata, aku menyerahkan seluruh harta milikku itu pada papaku.

Jumat, 5 Maret 2010

Pagi ini seperti biasa aku berjualan koran di sepanjang trotoar. Aku berjualan hingga sore hari. Biasanya pukul empat sore aku pulang ke rumah.
Tadi selesai berjualan hujan turun lalu aku berteduh di halte bus. Disana aku melihat seorang anak perempuan kira kira usianya setara denganku. Ia tinggi, dan cantik di tangan kirinya ia memegang hp. Sepertinya dia baru saja pulang sekolah karena ia masih memakai seragam Pramuka. Tanpa terasa air mataku menetes. Aku ingat dulu aku juga pernah bersekolah. Aku waktu aku memakai seragam merah dan putih, waktu aku memakai baju pramuka. Aku akan suasana sekolah. Tapi, daya aku? Untuk makan sehari hari saja sangat susah apalagi untuk membayar sekolah.
Beruntung sekali anak orang kaya diluar sana mereka dapat bersekolah, mereka bisa jadi pintar. Pasti mereka sangat senang.

Sabtu, 6 Maret 2010

Hari ini papa membawa mama ke rumah sakit. Aku sangat senang karena sebentar lagi mama pasti akan sembuh. Tapi ternyata dugaan ku salah besar! Baru sampai gerbang rumah sakit saja kami sudah diusir oleh satpam rumah sakit, kata mereka kami tidak pantas kerumah sakit karena kami ini orang miskin. Hatiku kelu mendengarnya. Beginikah cara mereka memperlakukan orang miskin seperti diriku ini? Sungguh kejam dunia ini.
Lalu kami pulang membawa mama yang keadaannya sudah sangat parah. Di perjalanan pulang aku menangis. Mengapa aku tidak bisa menjadi orang kaya? Mengapa Tuhan tidak adil padaku?

Minggu, 7 Maret 2010

Hari ini aku melihat mama muntah darah. Aku tidak tahu apa penyakit mama, tapi mama kelihatannya sangat parah. Sering batuk, muntah darah, dan sering jatuh pingsan. Sejam kemudian aku pergi meninggalkan rumah untuk menenangkan diri. Aku pergi ke taman kota. Di sana aku hanya melihat lihat pemandangan taman yang begitu indah dan asri. Lalu aku tertidur. Disaat aku tertidur aku bermimpi, mama memakai baju putih dan melambaikan tangannya padaku, lalu mama juga menciumku aku melihat mama sangat cantik, seperti malaikat tidak kelihatan lagi wajah pucatnya. Lalu aku terbangun dan perasaanku sangat tidak enak. Segera mungkin aku berlari pulang ke rumah. Di rumah aku mendapati papa menangis. Dan banyak orang orang yang memakai baju hitam. Aku langsung mengerti apa yang terjadi. Mamaku orang nomor dua yang aku sayangi setelah Tuhan, telah pergi meninggalkan aku selamanya. Di peti, mama terlihat sangat cantik. Persis seperti yang ada di mimpiku tadi. Aku tahu, kini mama telah bahagia di surga. Maka dari itu aku tidak boleh menangisi mama. Karena suatu saat aku juga akan bertemu mama lagi.

Senin, 8 Maret 2010

Hari ini adalah kali kedua aku menangis. Papa ku orang yang aku anggap paling hebat di dunia, meninggal karena tertabrak sebuah mobil yang pengemudinya mabuk dan tidak mau bertanggung jawab. Hatiku sudah sangat sakit. Aku tidak tahu harus berbuat apa. Disaat itu juga aku mengambil pecahan beling, untuk mencungkil kedua mataku agar aku tidak lagi melihat semua penderitaan yang aku hadapi sekarang ini.

Selasa, 9 Maret 2010

Hari ini aku ingat akan keinginanan ku untuk menonton film bersama mama dan papa, tapi apa daya, mereka sudah tidak ada lagi didunia ini. Aku pun, jika menonton juga tidak ada lagi gunanya karena mataku telah kucungkil. Aku merasa hidup ini tak pernah berpihak padaku. Baru saja aku kehilangan mama, sekarang aku harus kehilangan papaku. Orang paling hebat dan kuat di dunia ini. Sekarang untuk makan saja aku kesusahan. Kadang aku makan bersama anjing anjing liar dan kucing kucing jalanan. Dan kini aku tidak tahu lagi kemana aku harus melangkah.

Rabu, 10 Maret 2010

Hari ini aku berulang tahun, di umurku yang ke-15 ini aku hanya minta satu hal pada Tuhan. Yaitu aku ingin cepat mati.



Tahukah kalian apa yang terjadi pada gadis itu?
Setelah menulis buku hariannya pagi itu, ia meninggal karena tertabrak truk yang melaju sangat dengan kecepatan tinggi. Sambil memeluk buku hariannya ia tersenyum. Senyum yang sangat cantik. Karena sekarang ia telah bersama keluarga besarnya di surga.
................................................................................................................................................
ini memang hanya cerita rekayasa buatanku. tapi ini mengandung suatu pesan untuk kalian semua.
Bagaimana cara kita untuk bersyukur karena telah di beri hidup yang layak, masih banyak orang diluar sana yang hidup serba kesusahan dan penuh kesedihan......